Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Memasang Parabola Lnb Ku Band Dengan Benar

Punya antena parabola tapi belum tau cara pasang antena parabola sendiri tanpa bantuan teknisi khusus antena parabola? posting ini bisa menjadi panduan awal buat anda yang sama sekali belum pernah mengenal cara seting antena parabola/instalasi peralatan antena parabola digital namun berkeingina untuk belajar hingga bisa.

Untuk hasil yang maximal penerimaan sinyal pada ku band menggunakan antena parabola solid atau plat yang umum di gunakan.untuk jenis jaring masih bisa asal syaratnya memenuhi misalnya mempunyai lubang jaring yang sangat kecil, mounting dan tiang parabola harus spaling (tidak terlalu oblak akibat tiang terkaku kecil dari lobang mounting), beam satelit, fakor keberuntungan saat pointing.

Dish Solid dibagi menjadi 2 type yaitu Prime Fokus adalah jenis dish antena yang biasa digunakan pada C band dimana LNBF terletak tepat di titik fokus.

Dish Solid Prime Fokus 6 Feed

Dish Solid Offside

Offset dish adalah parabola yang memiliki luas permukaan yang lebih kecil dari dish parabola sesungguhnya.yg biasa digunakan untuk tv berlangganan. Keuntungan offset dish adalah bentuk fisik yang lebih kecil dan penerimaan sinyal Ku relatif tidak terganggu pada saat hujan dibandingkan prime focus yang terkadang harus kehilangan sinyal pada waktu hujan lebat. Kekurangannya adalah gain yang dihasilkan relatif lebih kecil dari pada parabola dengan diameter sesungguhnya – prime focus. Offset dish digunakan pada wilayah cakupan sinyal yang kuat. Untuk tingkat keberhasilan yang relatif besar disarankan menggunakan prime focus antena dan lnbf.

LNBF
LNBF Ku band dibedakan 2 macam yaitu tipe Offset dan prime focus LNBF. Kedua tipe ini dipilih sesuai dengan jenis antena yang digunakan Offset LNBF umumnya memiliki rasio f/D = 0,5 ke atas sedangkan prime focus LNBF memiliki f/D = 0,3 - 0,4. Sangat dianjurkan untuk menggunakan tipe LNBF yang sesuai dengan antena yang digunakan. Untuk menggunakan Offset LNBF pada prime focus antena boleh-boleh saja, terutama apabila sinyal Ku cukup besar beaming ke daerah anda. Tetapi sesungguhnya akan terdapat pengurangan gain yang cukup berarti karena faktor f/D yang berbeda antara LNBF dan dish. Apabila ingin hasil yang memuaskan: gunakanlah prime focus LNBF pada prime focus antena
LNBF Ku Band Type Prime Fokus

LNBF Ku Band Type Offside

LNBF Ku band prime focus harga yang relatif lebih mahal (200-400 RB) dibandingkan LNBF C band. Bentuk fisik lebih kecil dan cara penempatan pada titik fokus yang berbeda. Umumnya LNBF C band memiliki tanda (berupa garis dengan angka 0 di tengah dan 30 di kiri dan kanannya) dimana garis dengan angka 0 harus diletakkan pas ke arah Timur atau Barat dan kemudian dikoreksi (putar ke kiri-kanan) sampai mendapatkan gambar/sinyal terbaik. Hal ini dapat dijelaskan dengan terdapatnya 2 antena kecil di dalam wave guide (corong lnb) dimana masing-masing berfungsi sebagai antena berpolarisari vertikal dan horisontal. Berbeda dengan C band, Ku band LNBF memiliki hanya 1 antena yang letaknya sejajar dengan arah F konektor (terletak di dalam wave guidenya).

INSTALASI

1. Menentukan Titik Fokus

Menurut rumus kurva parabola titik fokus f (cm) adalah diameter (D) pangkat 2 dibagi dengan 16 x depth

f = D2/16.d

Jadi bila menggunakan antena 6 feet (180 cm) dengan depth 30 cm, maka titik fokus f (tempat menempatkan lnbf) adalah 67,5 cm dari dasar piringan antena.

Rasio fokus/Diameternya (f/D) = 67,5 cm/ 180 cm = 0,36.

Angka f/D inilah yang kita gunakan untuk mengatur naik turunnya adjustable scalar ring pada LNBF C band. Untuk menempatkan LNBF di titik fokus diperlukan bracket yang tersedia di pasaran. Dengan bracket ini anda dapat memasang LNBF di antena tipe tripod atau singlepod. Cara menginstallnya kurang lebih sama dengan LNBF C band. Tetapi pada Ku band LNBF, arahkan garis dengan angka O pada arah UTARA atau SELATAN. Bila tidak ada garis 0 sebagai gantinya arahkan KONEKTOR sesuai dengan arah Utara atau Selatan. Kemudian atur ketinggian LNBF supaya ring terletak 67,5 cm dari dasar antena- sesuai dengan jarak titik fokus hasil perhitungan.

2. Setting Local Oscilator Frequency (LOF)
Untuk universal LNBF set LOFnya 9750/10600 dan 22 Khz Auto atau LOF1 9750 dan LOF2 10600. Umumnya receiver jenis baru telah memberikan pilihan setting otomatis ketika kita memilih LO tersebut, tinggal memilih jenis LNBF universal dengan LOF 9750/10600 dsnya. Apabila menggunakan LNBF tipe lama, set LOF=9750 dengan switch 22 Khz OFF untuk low band 10,7-11,7 Ghz dan LOF=10600 dengan switch 22 Khz ON untuk high band 11,7-12,75 Ghz. Cara setting ini dapat berbeda tergantung dari receiver yang digunakan.

3. Tips Mencari sinyal
Cara termudah, gunakanlah sinyal C band untuk mencari arah kurva (Timur-Barat) satelit terlebih dulu. Untuk mencari sinyal, tune antena pada salah satu frequensi/sinyal C band analog atau digital. Setelah didapatkan sinyal quality dan sinyal strength terbaik, ganti LNBF dengan Ku band dan scan di freq yang anda inginkan. Bila sinyal strength besar tetapi sinyal qualitynya 0 atau kecil, koreksi Deklinasi (Arah Utara – Selatan) dengan mur setelan di antena. Perhatikan bahwa 1 - 2 kali putaran baut Deklinasi tersebut dapat memiliki perbedaan yang sangat besar: Sinyal quality dari 0 – 100 %.

Hal lain yang perlu diperhatikan adalah frequency, symbol rate, dll. pada satu LNBF/Receiver dengan lnbf/receiver lainnya tidak mutlak sama. Hal ini besar pengaruhnya pada Ku band, tidak seperti halnya C band. Misalnya Siaran A pada Freq. 12.000 Mhz Hor SR:10.000 k/s pada receiver X belum tentu sama dengan receiver Y, Z dsbnya. Pada receiver Y mungkin sinyal quality baru stabil/lock pada 12.002 Mhz dengan SR: 10.001 k/s dan di receiver Z pada 12.004 Mhz SR: 10.003 k/s, dstnya. Ini menjelaskan kenapa terkadang sulit untuk mencari sinyal Ku band berdasarkan informasi dari Web site atau teman, yang pada C band tidak pernah/jarang ditemukan. Anda harus berimprovisasi Setelah melakukan semua langkah diatas tetapi anda masih belum berhasilSatu hal yang paling mungkin adalah karena anda telah menggunakan tiang / post yang memiliki diameter yang lebih kecil dari diameter mounting antena. Sehingga usaha berjamjam untuk mencari sinyal menjadi sia-sia karena antena memilih gerak (meskipun sedikit, tetapi tidak bisa ditolerir untuk Ku band) bebas ke dua sumbu. Pemecahannya adalah perbaiki diameter tiang dengan diameter yang pas dengan mounting antena sehingga tidak memiliki gerakan lagi.Untuk traking ku band harus dilakukan dengan sabar, pelan-pelan dan cari sumber informasi lagi untuk referensi kalau belum berhasil.

Posting Komentar untuk "Cara Memasang Parabola Lnb Ku Band Dengan Benar"